https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/issue/feed MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE 2022-12-30T06:24:43+00:00 Ns. Nurma Afiani, S.Kep.M.Kep nurmaafiani@gmail.com Open Journal Systems <p>MJEH is a environmental health journal published by the Environmental Health Program of Widyagama Husada Health Science Institute. The journal receives manuscripts from research and literature studies in the fields of environmental health including water, air, soil, food, vector and rodent, waste, toxicology, parasitology, sanitation, management and health research.</p> <p>The writings can be published in this journal can be shaped in article, research reports, case study, and scientific papers. Published every 2 (twice) times a year, every Juni and Desember</p> https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/article/view/27 HUBUNGAN ANTARA FAKTOR INDIVIDU DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DI DIVISI PRODUKSI INDUSTRI KRIPIK 2022-12-06T01:37:14+00:00 lina Lina Cahaya Sensa sensa232@gmail.com <p><br><strong><br></strong></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p><span style="font-weight: 400;">Kelelahan kerja merupakan masalah penting yang perlu ditanggulangi dengan baik sebab dapat menyebabkan berbagai masalah seperti kehilangan efisiensi dalam bekerja, penurunan produktivitas dan kapasitas kerja serta kemampuan kesehatan dan kemampuan bertahan tubuh yang menyebabkan kecelakaan kerja. Kelelahan juga merupakan penyebab utama terjadinya kecelakaan kerja dan akan berpengaruh terhadap produktivitas. Data dari International Labour Organitation , menyebutkan sebanyak dua juta pekerja menjadi korban setiap tahun karena kecelakaan kerja akibat faktor kelelahan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor individu dengan kelelahan kerja pada pekerja di industri kripik CV. Bagus Agriesta Mandiri Kota Batu.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik dengan desain penelitian </span><em><span style="font-weight: 400;">cross sectional. </span></em><span style="font-weight: 400;">Populasi yang digunakan karyawan di bagian produksi di industri kripik di CV. Bagus Agriesta Mandiri. Sampel yang digunakan seabnyak 20 orang pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan kuisioner, lembar observasi, alat ukur kebisingan, pencahayaan, timbangan berat badan dan alat ukur tinggi badan. </span><em><span style="font-weight: 400;">Analisis bivariat</span></em><span style="font-weight: 400;"> dalam penelitian menggunakan uji </span><em><span style="font-weight: 400;">Chi-Square</span></em><span style="font-weight: 400;">. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan antara jenis kelamin (p=0,012),satus gizi (p=0,004),kebisingan (p=0,015),suhu (p=0,001). Tidak terdapat hubungan antara usia (p=0,303),masa kerja (p=0,055),pencahayaan (p=0,347). Kesimpulan terdapat hubungan antara jenis kelamin,status gizi,kebisingan,suhu dengan kelelahan kerja. Kondisi lingkungan suhu di tambahkan ventilasi udara dan memberikan pendingin ruangan seperti kipas angin dan memberikan ear plug bagi pekerja yang berada di ruang produksi untuk mencegah kebisingan yang terus menerus.</span></p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong><span style="font-weight: 400;">: </span><strong>&nbsp;</strong><span style="font-weight: 400;">Kelelahan Kerja, Faktor Individu.</span><span style="font-weight: 400;"><br></span></p> <p>&nbsp;</p> 2022-12-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/article/view/33 PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT DALAM KESIAPSIAGAAN BENCANA BANJIR BANDANG 2022-10-19T05:45:07+00:00 Lastriani Astuti Pandi Lastriani Astuti Pandi thutypandy26@gmail.com Yusuf Saktiawan Yusuf Saktiawan yusup.saktiawan@widyagamahusada.ac.id Devita Sari Devita Sari devita.sari@widyagamahusada.ac.id <p><em>Flood disaster preparedness is a series of activities undertaken in anticipation of disasters by doing&nbsp; organized plans in appropriate and efficient&nbsp; steps. Good knowledge and attitude will be one of the most important factors on the community and they have relationship in the preparedness of flash flood as the disaster. The purpose of this study is to determine the relation between knowledge and public attitude on flash flood disaster preparedness. This research method used a quantitative design with a cross-sectional approach. The sample of this research was 72 respondents. Determination of the sample using probability sampling technique by proportioning the number of samples using&nbsp; proportional stratified random sampling technique. Tha Statistical test used was chi-square test.Based on the study found the results that there was a relation between knowledge on flood disaster preparedness, p=0.043. Attitude in preparedness is p=0.048. Facilities and infrastructure in flood disaster preparedness is p = 0.000. The most risky factors for flash flood disaster preparedness are knowledge and attitudes with a significant value of knowledge p = 0.043 and attitude p = 0.048. So, it can be concluded that there is a relation between knowledge and public attitudes on flash flood disaster preparedness</em></p> 2022-12-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/article/view/29 FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA MALANG 2022-09-19T02:55:55+00:00 Oktafianus Pae ji paeofan@gmail.com <p>Abstrak<br>Pembangunan kesehatan Indonesia Sehat di tahun 2025 ditujukan untuk peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang. Penyakit Diare di Indonesia merupakan salah satu penyakit yang masih menjadi masalah utama kesehatan dan sangat berbahaya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian Diare di wilayah kerja Puskesmas Dinoyo kota Malang. Desain penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross-Sectional yang dilakukan pada masyarakat penderita Diare di wilayah kerja Puskesmas Dinoyo. Teknik pengambilan sampel dengan Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan Lembar observasi, kemudian data diolah menggunakan SPSS 16.0 dengan uji Chi-Square. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji Chi-Square dari penelitian pada pendidikan mendapatkan hasil signifikan p-value 0.541 (p&lt;0.005), sehingga dapat dikatakan bahwa dalam penelitian ini tidak diterima atau tidak signifikan antara pendidikan dengan kejadian Diare, usia mendapatkan hasil signifikan p-value 0.534 (p&lt;0.005), sehingga dapat dikatakan bahwa dalam penelitian ini tidak diterima atau tidak signifikan antara usia dengan kejadian Diare, sementara penelitian pada pengetahuan, perilaku, sarana air bersih, sanitasi makanan dan sanitasi jamban mendapatkan nilai signifikan yaitu p-value 0,000 itu berarti ada pengaruh antara pengetahuan, perilaku, sarana air bersih, sanitasi makanan dan sanitasi jamban pada terjadinya penyakit Diare. Dapat disimpulkan bahwa pendidikan dan usia tidak memiliki pengaruh dan 5 faktor lainnya memiliki pengaruh dengan kejadian Diare di wilayah kerja Puskesmas Dinoyo Kota Malang.<br>Kata Kunci: Kejadian Diare, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Diare</p> 2022-12-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/article/view/34 HUBUNGAN KUALITAS FISIK UDARA DAN BANGUNAN DENGAN GEJALA SICK BUILDING SYNDROM (SBS) 2022-12-29T23:36:05+00:00 Tiwi Yuniastuti tyuniastuti@gmail.com Rudy Joegijantoro Aziro71@gmail.com 2022-12-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE https://mhjeh.widyagamahusada.ac.id/index.php/mhjeh/article/view/32 DETERMINAN BEHAVIOR BASED SAFETY PADA KARYAWAN PT OTSUKA INDONESIA 2022-10-18T02:30:31+00:00 Immanuela Kris immanuela.rani@gmail.com <p><em>Behavior Based Safety</em> (BBS) merupakan sistem yang digunakan perusahaan untuk mengubah perilaku karyawan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Hasil dari studi pendahuluan yang telah dilakukan, potensi bahaya yang ada di bagian <em>packing </em>antara lain: Mesin <em>blower</em> (pengering), mesin <em>conveyor</em>, mesin ALT, mesin <em>wrapping</em>, mesin <em>carton erector</em>, mesin <em>conveyor divider out</em>, mesin <em>carton sealer. </em>Bahaya yang dapat ditimbulkan dari potensi-potensi tersebut antara lain: kebisingan, terjepit, tegangan tinggi, bahaya ergonomi, tergores dan sobek, terhantam besi pendorong di <em>carton sealer</em>. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi <em>Behavior Based Safety</em> (BBS) karyawan bagian <em>packing </em>terhadap potensi bahaya yang ada di<em> Unit Soft Bag 1.</em></p> <p>Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan <em>cross sectional</em>. Sampel penelitian berjumlah 30 orang dan diambil menggunakan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner dan lembar observasi. Analisis hasil penelitian yang digunakan adalah uji regresi logistik ordinal.</p> <p>Berdasarkan hasil uji regresi logistik ordinal didapatkan bahwa nilai signifikan BBS adalah 0,998, nilai signifikan untuk jenis kelamin adalah 1, nilai signifikan untuk usia adalah 1, nilai signifikan untuk pengetahuan adalah 0,996, nilai signifikan untuk pendidikan adalah 1, nilai signifikan untuk sikap adalah 0,998, nilai signifikan untuk masa kerja adalah 1. Dapat dilihat bahwa <em>p-value</em>&gt;0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh antara jenis kelamin, usia, pengetahuan, pendidikan, sikap, dan masa kerja terhadap BBS.</p> 2022-12-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 MEDIA HUSADA JOURNAL OF ENVIRONMENTAL HEALTH SCIENCE